SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI GAJAH PUTIH TAKENGON ACEH PERLOMBAKAN BUDAYA MELENKAN YANG MERUPAKAN KESENIAN TRADISONLA GAYO

Takengon, 31/04/2014 : Budaya  "Melengkan (bahasa tutur Gayo) merupakan kesenian tradisional masyarakat Kabupaten Aceh Tengah, kini kian luntur, karena pengaruh negatif budaya global yang disiarkan  melalui media massa, khususnya elektronik.

Tidak ingin budaya tersebut hilang begitu saja, STAIN mencoba untuk menjaga eksistensi melalui cara memperlombakannya dalam acara STAIN FAIR 2014 yang diikuti tingkat pelajar dan Mahasiswa.
Ketua STAIN Gajah Putih Takengon Aceh Dr Zulkarnaen, Ma mengatakan tujuan dilombakan dalam acara STAIN FAIR adalah untuk memperkuat budaya budaya Gayo atau kearifan local yang mulai luntur.
Ketua STAIN Gajah Putih Takengon Aceh Dr Zulkarnaen, Ma mengharapkan mahasiswa maupun pelajar untuk tidak meninggalkan adat istiadat dan budaya Gayo.
Kepada Mahasiswa STAIN dan seluruh civitas akademisi ditekankan untuk melakukan kaderisasi dalam bidang Melengkan, karena merupakan adat istiadat Gayo.
Sn

LEBIH DARI SERATUS SISWA ACEH TENGAH TAHUN 2014 LULUS DIBERBAGAI PERGURUAN TINGGI NEGERI DI INDONESIA, TERMASUK DI PERGURUAN TINGGI NEGERI TERNAMA SEPERTI UNIVERSITAS GAJAH MADA

Takengon, 31/05/2014 : Siswa SMA di Aceh Tengah yang masuk PTN di berbagai daerah di Indonesia mulai menunjukan data. Diperkirakan lebih dari 100 orang yang saat ini berhasil menembus PTN.

Di Kabupaten Aceh Tengah sendiri ada beberapa sekolah yang telah mengantongi data siswanya yang lulus di PTN.
SMA Negeri 4 Takengon, pihaknya mendapat hasil kelulusan SNMPTN jalur undangan dari seluruh Universitas yang didaftar oleh masing-masing siswa. “Tercatat 44 siswa yang lulus SNMPTN tahun 2014. SMA Negeri 1 Takengon  berhasil meluluskan 70 orang siswanya keberbagai Universitas, termasuk di Universitas ternama seperti UGM, ungkap Kepala SMA Negeri 1 Takengon, Uswatuidn.
Kepala SMA Negeri 4 Takengon Misbahudin bersyukur beberapa siswanya  mampu menembus universitas favorit di Indonesia dengan berbagai jurusan yang dipilih masing-masing siswa sesuai dengan minat dan bakat mereka
Demikian pula halnya dengan Kasek SMA Negeri 1 Takengon Uswatudin, merupakan kebanggan tersediri bagi keluarga sekolah tertua di Kabupaten Aceh Tengah itu.
Sejumlah sekolah tingkat SMA di Aceh Tengah optimis pada tahun ajaran mendatang angka kelulusan SNMPT meningkat.
Sn

SALAH SATU KENDALA YANG DIHADAPI BADAN PENYULUH PERTANIAN KECAMATAN ADALAH TIDAK TERSEDIANYA PERALATAN LENGKAP PENYAMPAI INFORMASI KEPADA MASYARAKAT

Takengon, 30/05/2014 : Kepala Balai Penyuluh Pertanian Kecamatan Bebesen Aceh Tengah Athaullah, SP mengatakan masih banyak kendala yang dihadapi petugas penyuluh Pertanian dilapangan, khususnya ketika memberikan informasi terbaru kepada masyarakat.

Diantara kendala itu adalah kurang tersedianya peralatan sosialisasi informasi, seperti sound atau pengeras suara, infokus atau penunjuk gambar dari computer, dan alat pengukur ketinggian dan lokasi atau Global Positioning System ( GPS )
Ditambahkan Kepala BPP Kecamatan Bebesen Athaullah, SP pihaknya telah menyampaikan kendala tersebut langsung kepada Kepala Badan dinas terkait, namun hingga saat ini belum ada upaya tindak lanjut.
Pihak Kabupaten diharapkan menyampaikan keluhan tersebut kepada Pemerintah Provinsi, sehingga ada kesan tindaklanjut.
Sn

KEPALA SMA NEGERI 1 TAKENGON USWATUDIN MENGAKUI SEJAK DIRINYA MEMIMPIN SMA NEGERI 1 TAKENGON, SISWA ANTOSIAS MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI TERNAMA DI INDONESIA MELALUI JALUR UNDANGAN

Takengon, 30/05/2014 : Kepala SMA Negeri 1 Takengon Uswatudin kepada RRI mengungkapkan, bahwa antosias siswanya dalam menimba ilmu di PTN ternama di Indonesia sangat tinggi, dan itu dibuktikan bukan hanya tahun ini saja, akan tetapi sejak beberapa tahun lalu telah antusias masuk PTN melalui jalur Undangan.

Pihak sekolah terus mendorong orang tua siswa agar mendukung anak anaknya dalam meraih pendidikan lebih tinggi di PTN di sejumlah daerah.
Tahun ini ratusan pelajar di Aceh Tengah lulus disejumlah PTN di Indonesia. Pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPN) melalui jalur undangan di seluruh Indonesia telah resmi diumumkan, Selasa 27 Mei lalu.
60.000 kuota disiapkan diseluruh Universitas Negeri yang ada di Indonesia, dari jumlah kuota tersebut, SMAN 1 Takengon berhasil meluluskan 70 orang siswanya keberbagai Universitas, sementara SMAN 4 Takengon juga berhasil meluluskan lebih dari 40 siswanya ke PTN.
Sn

MASYARAKAT DESA BLANG GELE KECAMATAN BEBESEN KABUPATEN ACEH TENGAH DI HEBOHKAN DENGAN DITEMUKANNYA SEBUAH SUMBER DI DUGA GAS BERASAL DARI SALAH SATU RUMAH WARGA SETEMPAT

Takengon, 29/05/2014 : Senin malam rumah kediaman milik Kasim Aman Armia di desa Blanggele Kecamatan Bebesen Aceh Tengah mendadak ramai.

Hal tersebut karena masyarakat ingin melihat secara langsung peristiwa tidak biasa terjadi di rumah itu, yakni berupa temuan asap tepat di depan rumah Aman Armia yang di duga gas, mengingat udara yang keluar dari tempat tersebut tercium aroma belerang.
Dugaan tersebut di perkuat dengan peryataan Pejabat pada Dinas pertambangan Aceh Tengah, Marwan yang juga menduga sementara itu adalah gas Metan H2S.
Pemilik rumah Kasim Aman armia  ditemui RRI kemarin mengungkapkan Peristiwa yang sempat menghebohkan warga desa Blanggele kecamatan Bebesen Aceh Tengah di duga karena ada yang tidak beres dengan sambungan listrik berupa arde atau grounding listrik bocor.
Ditambahkan Kasim Aman Armia setelah dilakukan pemutusan arus listrik oleh pihak PLN dan berjalan sehari pasca kejadian, bau dan hawa panas tidak ada lagi.
Kejadian itu sempat menggemparkan warga Belang Gele karena yang berkembang adalah ada gas yang muncul dari dalam rumah tersebut.
Pihak kepolisian memasang police line di lokasi kejadian, untuk menghindari hal yang tidak di inginkan.
Sn

PRESIDEN REPUBLIC INDONESIA SUSILO BAMBANG YUDHOYONO MENGUNDANG SEJUMAH ALUMNI GITA BAHANA NUSANTARA DARI TAHUN 2003-2013 SELURUH PROVINSI DI INDONESIA UNTUK IKUT PERINGATAN HARI KEMERDEKAAN RI 17 AGUSTUS 2014 DI ISTANA NEGARA JAKARTA

Takengon, 29/05/2014 : Empat Alumni Gita Bahana Nusantara Aceh akan ikut memeriahkan peringatan 17 Agustus 2014 di istana Negara Jakarta.

Adalah Ridho Nazila dari Aceh Tengah (tenor), Ulfa Herdira dari Aceh Tengah (suara sopran), Heni Awji Santika dari Banda Aceh (alto) dan Novalin Mahardika dari Lhokseumawe (bass) yang ikut mewakili Provinsi Aceh sebagai alumni GBN tahun 2008-2013.
Ridho mengatakan untuk alumni yang mewakili Aceh juga dilakukan seleksi dari dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, dari 12 peserta yang ikut audisi terpilih empat orang yang  masing-masing mewakili empat jenis suara.
Selain alumni, tambah pelajar salah satu SMA di Aceh Tengah itu, peserta GBN 2014 juga melenggang ke istana Negara, yakni Syarifah Mahfuzha jenis suara sopran berasal dari Aceh Singkil, Christen Evangelista jenis suara alto berasal dari Sabang, Bambang Prawira jenis suara bass berasal dari Kota Langsa dan Abdul Hamid Chaniago jenis suara tenor berasal dari Aceh Tengah.
Sn

MENANGGAPI AKSI KAWANAN PENCURI GULA TEBU ATAU GULA MERAH YANG BERAKSI DI DESA REJEWALI KECAMATAN KETOL ACEH TENGAH, KAPOLRES MENGARAHKAN KAPOLSEK KETOL UNTUK TERJUN BERSAMA MASYARAKAT MELAKUKAN PENYELIDIKAN

Takengon, 28/05/2014 : Pasca kejadian pencurian gula tebu seberat 75 kg di desa Simpang Empat Rejewali Kecamatan Ketol Aceh Tengah pihak keamanan dikerahkan di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan.

Kapolres Aceh Tengah AKBP Artanto SIK dikonfirmasi RRI terkait peristiwa tersebut mengaku langsung mengerahkan Kapolsek setempat agar terjun bersama masyarakat melakukan penyelidikan dan upaya menangkap para pelaku pencurian itu.
Kasus pencurian gula tebu yang menimpa seorang warga desa Simpang Empat Rejewali tersebut saat ini dalam proses pengembangan pihak kepolisian.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun RRI, gudang gula tebu milik warga inisial DR tersebut berisi lebih dari 300 kg gula siap jual.
Warga berharap pelaku dapat ditangkap sehingga tidak menimbulkan keresahan.
Sn

GULA TEBU ATAU GULA MERAH SEBERAT 75 KILO GRAM MILIK SEORANG WARGA DESA SIMPANG EMPAT REJEWALI KECAMATAN KETOL ACEH TENGAH BERHASIL DILARIKAN KAWANAN PENCURI PADA MINGGU MALAM

Takengon, 28/05/2014 : Kawanan pencuri kembali beraksi di Kecamatan Ketol Aceh Tengah, tepatnya di desa Simpang Empat Rejewali.

Aksi yang diperkirakan lebih dari 2 orang tersebut berhasil membawa lari gula seberat 75 kg milik seorang warga setempat yang namanya enggan disebutkan kepada RRI.
Kepada RRI, seorang warga menyebutkan peristiwa itu terjadi minggu malam sekitar pukul 22,00WIB, saat pekerja gula tebu hendak istirahat, namun dikejutkan dengan gerak gerik aneh berupa suara endapan orang berjalan di atas dedaunan kering, lampu gudang yang biasa nyala terlihat mati.
Saksi mata itu menjelaskan saat pekerja memeriksa isi gudang dan menyalakan lampu, dengan spontan panic atau terkejut ketika satu karung gula tebu  seberat 75 kg siap dipasarkan hilang. Dari 4 karung gula yang ada di Gudang, hanya tersisa 3 karung.
Pasca kejadian itu, warga berjaga malam dan mecari gerak gerik yang dianggap mencurigakan.  Warga menduga, aksi itu dilakukan lebih dari dua orang, mengingat berat gula yang berhasil dicuri lebih dari 50 kg.
Disebutkan seorang warga tersebut, kejadian serupa pernah dirasakan warga Ketol setahun lalu, namun pencuri sampai saat ini belum berhasil diringkus, sehingga menimbulkan keresahan tersendiri bagi warga.
Warga Ketol berharap, pihak kepolisian dapat melakukan penyelidikan terhadap aksi kawanan pencuri gula tebu dan menangkapnya.
Sn

BERBAGAI KEGIATAN DIPERLOMBAKAN DALAM ACARA STAIN FAIR GAJAH PUTIH TAKENGON ACEH HINGGA 29 MEI 2014 MENDATANG DIHALAMAN KAMPUS SETEMPAT JALAN YOS SUDARSO TAKENGON

Takengon, 27/05/2014 : STAIN Fair ke 2 STAIN Gajah Putih Takengon Aceh resmi dibuka Bupati aceh Tengah Nasaruddin senin kemarin.

Berbagai kegiatan dilombakan dalam acara kampus STAIN Gajah Putih Takengon Aceh yang baru negeri kurang dari 3 tahun.
Ketua Panitia kegiatan Ihsan Harun dalam laporannya menyampaikan bahwa ada sejumlah kegiatan yang diperlombakan dalam acara STAIN Fair, di ikuti tingkat mahaisswa dan Madrasah Aliah ( MA ) sederajat di Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues dan Aceh Tenggara.
Diantaran kegiatan adalah Musabaqah Makalah Ilmiah Alquran ( M2IQ ) debat bahasa Arab,  debat Bahasa Inggris Tingkat Mahasiswa dan Siswa SMA sederajat , Tari kreasi tingkat RA/TK, Penulisan Karya Ilmiah Ekonomi Islam dan melenkan tingkat Mahasiswa dan siswa SMA sederajat
Tambah Ketua Panitia Kegiatan STAIN Fair Ihsan Harun, acara dengan tujuan mensosialisasikan STAIN GPA sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi kepada Masyarakat itu turut dimeriahkan dengan Pameran  berupa Stand butik nasional, stand butik daerah gayo, stand masakan khas gayo, stand kopi gayo, stan sembako murah, stand UKK dan UKM, bazar buku, photography dll
Sn

PANGLIMA KODAM ( PANGDAM ) ISKANDAR MUDA DIRENCANAKAN MELAKUKAN KUNJUNGAN KERJA PERDANA DI WILAYAH TENGAH ACEH SELAMA TIGA HARI

Takengon, 27/05/2014 : Pangdam Iskandar Muda ( IM ) Mayjen TNI Pandu Wibowo direncanakan mulai hari ini dan tiga hari kedepan melakukan kunjungan kerja di wilayah Tengah Aceh, meliputi Aceh Tengah, Bener Meriah dan Gayo Lues.

Dandim 0106 Aceh Tengah Bener Meriah Letkol Inf. Lalu Habiburahim ditemui RRI mengatakan pangdam dan rombongan diperkirakan tiba di Pendopo Aceh Tengah sekira sore pukul 16.30WIB.
Kedatangan Pangdam ke daerah wilayah Tengah Aceh jelas Lalu Habiburahim dalam rangka kunjungan kerja perdana selama Mayjen TNI Pandu Wibowo menjabat sebagai Pangdam.
Ditanya kegiatan apa saja yang dilakukan selama berada di Aceh Tengah dan Bener Meriah, ungkap Dandim 0106 Letkol Inf Lalu Habiburahim hanya pertemuan Internal dengan Anggota dan silaturahmi dengan Pemda dan tokoh masyarakat, selanjutnya melanjutkan kunjungan kerja ke Gayo Lues hingga akhirnya pada 31 mei 2014 kembali ke Banda Aceh.
Sn

Download

 
Copyright © 2013. RRI--Takengon | riyan | Ridho Putra- All Rights Reserved
Design by Gusti Putu Adnyana Powered by idblogsite.com